Mencari Jatidiri Mata Pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan: Sebuah Pemikiran Nakal

Jujurly, sebagai seorang guru mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan jenjang SMA, saya merasa bahwa materi yang dipelajari di mata pelajaran ini sudah tidak relevan dengan kondisi sekarang dan level umur anak SMA.

Mr. Iyus
6 min readFeb 18, 2023

Mungkin tulisan ini akan sedikit panjang dari biasanya karena disini saya banyak curhat dan ngeluhnya, jadi silahkan dipersiapkan diri Anda dan segala kesabarannya, hehehe.

Photo by Rafael Atantya on Unsplash

Sebagai seorang guru yang basic-nya bukan di bidang prakarya dan kewirausahaan tapi IT saya merasa bahwa materi yang harus saya ajarkan di mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan (PKWU) adalah materi yang seharusnya tidak diajarkan di jenjang SMA. Mungkin pembaca yang bukan guru PKWU jadi penasaran kira-kira materi apa yang dipelajari di mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan untuk jenjang SMA sampai-sampai saya merasa bahwa ini bukan materi yang seharusnya dipelajari anak SMA. Sebagai contoh ini adalah materi yang harus dipelajari anak SMA kelas XI di semester 1:

  1. Wirausaha Kerajinan Dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar (Kerajinan)
    a. Perencanaan Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
    b. Sistem Produksi Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
    c. Perhitungan Titik Impas (Break Even Point) Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
    d. Strategi Promosi Produk Hasil Usaha Kerajinan dari Bahan Berbentuk Bangun Datar
    e. Laporan Kegiatan Usaha Kerajinan dari bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
  2. Wirausaha Produk Rekayasa Sistem Teknik (Rekayasa)
    a. Perencanaan Usaha Produk Sistem Teknik
    b. Sistem Produksi Usaha Sistem Teknik
    c. Menghitung Titik Impas (Break Even Point)
    d. Strategi Promosi Usaha Sistem Teknik
    e. Laporan Kegiatan Pembuatan Produk Sistem Teknik
  3. Budidaya Pembenihan Ikan Konsumsi (Budidaya)
    a. Perencanaan Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi
    b. Penerapan Sistem Pembenihan Ikan Konsumsi berdasarkan Daya Dukung Wilayah
    c. Menghitung Titik Impas (Break Even Point) Usaha Pembenihan Ikan Konsumsii
    d. Promosi Produk Hasil Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi
    e. Laporan Kegiatan Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi
  4. Pengolahan Dan Kewirausahaan Bahan Nabati Dan Hewani Menjadi Makanan Khas Daerah (Pengolahan)
    a. Perencanaan Usaha Makanan Khas Daerah
    b. Penerapan Sistem Produksi Makanan Khas Daerah Berdasarkan Daya Dukung Daerah
    c. Menghitung Titik Impas (Break Even Point) Usaha Makanan Khas Daerahh
    d. Promosi Produk Hasil Usaha Makanan Khas Daerah
    e. Laporan Kegiatan Usaha Makanan Khas Daerah

Sedangkan untuk kelas XI semester 2 materinya sebagai berikut:

  1. Wirausaha Kerajinan Dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Ruang (Kerajinan)
    a. Perencanaan Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun ruang
    b. Sistem Produksi Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Ruang
    c. Perhitungan Titik Impas(Break Event Point) Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Bebentuk Bangun Ruang
    d. Strategi Promosi Produk Hasil Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Ruang
    e. Laporan Kegiatan Usaha Kerajinan dari bahan Limbah Berbentuk Bangun Ruang
  2. Wirausaha Produk Rekayasa Bidang Konversi Energi (Rekayasa)
    a. Perencanaan Usaha Bidang Konversi Energi
    b. Sistem Produksi Peralatan Konversi Energi
    c. Menghitung Titik Impas (Break Event Point) Usaha Peralatan Konversi Energi
    d. Strategi Promosi Produk Peralatan Konversi Energi
    e. Laporan Kegiatan Pembuatan Produk Bidang Konversi Energi
  3. Budidaya Pembenihan Ikan Hias (Budidaya)
    a. Perencanaan Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi
    b. Penerapan Sistem Pembenihan Ikan Hias berdasarkan Daya Dukung Daerah
    c. Menghitung Titik Impas (Break Event Point) Usaha Pembenihan Ikan Hias
    d. Promosi Produk Hasil Usaha Pembenihan Ikan Hias
    e. Laporan Kegiatan Usaha Pembenihan Ikan Hias
  4. Pengolahan Dan Kewirausahaan Bahan Nabati Dan Hewani Menjadi Makanan Khas Internasional (Pengolahan)
    a. Perencanaan Usaha Makanan Internasional
    b. Penerapan Sistem Produksi Makanan Internasional berdasarkan Daya Dukung Daerah
    c. Menghitung Titik Impas (Break Even Point) Usaha Makanan Internasional (Spaghetti)
    d. Promosi Produk Hasil Usaha Makanan Internasional
    e. aporan Kegiatan Usaha Makanan Internasional

Coba kita perhatikan materi yang ada di atas, apa yang beda dari semester 1 dan 2?

Betul yang beda hanya kata akhir dari masing-masing materi, sebagai contoh di semester 1 belajar bangun datar sedangkan semester 2 belajar bangun ruang. Sedangkan sub materinya juga begitu semua mempelajari perencanaan, produksi, BEP, promosi dan laporan hasil usaha hanya saja diganti apa yang direncanakan untuk diusahakan. Kalau di semester 1 perencanaan usaha bangun datar maka di semester 2 perencanaan usahanya bangun ruang.

Photo by Jo Szczepanska on Unsplash

Hal itu yang akhirnya membuat aku dengan sangat nekat mengajarkan materi yang tidak sesuai dengan materi yang sudah ditentukan oleh pemerintah melalui silabus dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasarnya. Di semester satu kemarin aku mengajarkan tentang perencanaan, riset pasar, dan produksi secara umum bukan khusus di bidang bangun datar doang. Sedangkan di semester 2 ini aku mengajarkan tentang pemasaran dan promosi serta seluk beluknya hingga nanti di pelaporan hasil usaha. Selain mengajarkan tentang 3 hal tersebut saya juga mengajarkan bagaimana cara mencari sumber informasi berdasarkan literatur dari jurnal, buku atau pun karya tulis dengan tujuan agar murid-murid saya terbiasa dengan literatur seperti itu agar kelak ketika masuk ke dunia perkuliahan sudah terbiasa dengan hal-hal yang berbau ilmiah. Meskipun aku tidak meminta menuliskan sumber literaturnya sesuai denga kaidah kebahasaan Indonesia karena itu masuk ke ranah pelajaran bahasa Indonesia yang kebetulan juga diajarkan di semester 2 ini dan saya juga sudah mengakatan hal ini ke guru bahasa Indonesia dan anak-anak. Untuk tulisan tentang ini dapat dibaca pada tulisan saya yang berjudul “Bagaimana Bila Murid SMA Dipaksa Mencari Jawaban dari Literatur Ilmiah”.

Dulu awal-awal ada mata pelajaran PKWU sekitar tahun 2015 atau 2016 waktu itu saya mengajar kelas XII yang awalnya mengajar TIK namun tiba-tiba dihilangkan dari mata pelajaran di sekolah dan diganti dengan mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan. Maka materi yang saya ajarkan waktu itu adalah materi membuat film. Kenapa membuat film karena saya sendiri memang suka menonton film dan saya berfikir bahwa Prakarya dan Kewirausahaan itu adalah mata pelaajaran tentang berkarya dan berwirausaha sehingga apapun yang namanya berkarya lalu diwirausahakan itu ada hubunganya dengan mata pelajaran ini. Pemikiran itu jujur masih terbawa hingga sekarang dan masih menjadi pondasi saya selama mengajar mata pelajaran satu ini.

Kembali ke tahun 2015 atau 2016 saya mengajarkan siswa saya untuk membuat film yang dimulai dari kegiatan pra-produksi, produksi hingga pasca produksi dan penayangan. Nyatanya materi yang saya ajarkan ini justru menginspirasi sekolah untuk membuat video profil sekolah yang waktu itu belum memiliki. Tidak hanya itu, dari materi yang saya ajarkan ini anak-anak dapat menghasilkan cuan (keuntungan) dari penayangan film hasil produksi mereka sendiri yang mana hasil keuntungan itu semuanya disumbangkan ke panti asuhan yang berada di sekitar lingkungan sekolah. Waktu saya tanya kenapa kok disumbang gak dipakai buat makan-makan bersama atau buat piknik. Para siswa yang mewakili penyerahan sumbangan itu menjawab “biar berkah pak, biar kita semuanya lulus UNBK dan diterima di perguruan tinggi yang kami impikan”.

Berkarya dan berwirausaha untuk mencari keberkahan

Itu beberapa tahun lalu hingga akhirnya tahun ajaran ini saya kembali mengajar PKWU dan harus berpikir nakal apalagi agar pembelajarannya tidak membosankan dan tidak seperti anak SD. Akhirnya terpikirkanlah bahwa sekarang saya resmi menjadi guru PKWU bukan guru TIK lagi sehingga harus berpikir lebih agar mata pelajaran ini tidak ketinggalan jaman dan tidak seperti anak SD terus

Photo by Ed Us on Unsplash

Saya masih punya cita-cita untuk membuat daftar materi yang seharusnya dipelajari di mata pelajaran PKWU jenjang SMA, kalau bisa di semua jenjang agar sinkron dan relevan dengan perkembangan zaman dan siswa kita.

Barangkali ada guru PKWU yang membaca tulisan ini silahkan bisa komentar, kita diskusi dan membuat agar materi yang diajarkan di pelajaran ini sesuai dengan zaman bukan lagi materi anak SD. Karena kita harus berpikir ke masa depan bukan ke masa lalu. Selain itu kalau saya melihat hasil karya dari mata pelajaran PKWU yang diajarkan oleh guru lain yang sesuai dengan materi di buku teks maka hasil karyanya lebih banyak menjadi sampah dan tidak digunakan.

Lalu dimana kewirausahaannya kalau hasil karyanya tidak menghasilkan uang untuk kesejahteraan sang pembuat karya yang berusaha menciptakan karya dengan susah payah?

--

--

Mr. Iyus

I write in Bahasa Indonesia language, if you don't understand then you have to learn Bahasa Indonesia